Dibulan yang penuh rahmat ini kita sedang gencar-gencarnya mencari pahala dan mengumpulkan pahala tapi terkadang gangguan datang menerpa salah satunya AMARAH, terkadang emosi meledak dan mengendalikan emosi,
Menahan amarah memang tidak mudah, terlebih jika kamu lebih sering berkegiatan diluar rumah setiap hari. Mulai dari menghadapi teriknya sinar matahari, macetnya jalan raya, hingga menghadapi banyak orang dengan karakter dan latar belakang yang berbeda. Pada bulan suci ramadhan kita diwajibkan untuk berpuasa menahan rasa haus dan lapar, selain itu juga kita dituntut untuk menahan hawa nafsu serta menahan amarah. Nah, menahan amarah memang tidak mudah, supaya kita berhasil, kamu bisa mengikuti cara yang seperti di bawah ini :
Menjaga komunikasi yang baik
- Konflik terjadi karen kurangnya komunikasi yang baik, untuk menjaga hawa nafsu kamu dari amarah selama bulan puasa. Kamu dapat menjalin komunikasi yang baik atau lebih baik diam untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan yang dapat mengurangi bahkan membatalkan ibadah puasamu.
- Orang indonesia memang senang bergosip atau membicarakan orang lain. Agar tidak terjadi fitnah, serta memancing amarah dari gosip yang belum tentu benar keberadaannya, lebih baik kamu tidak bergosip selama berpuasa. Sehingga setelah ramadhan berlalu kebiasaan ini terus menjadi kebiasaan baik kamu.
- Kamu harus melatih kesabaran kamu selama ramadhan, ingat saja kalau kebaikan apapun yang kamu kerjakan selama ramadhan termasuk ibadah dan pahala kamu akan dilipat gandakan. Dan bersabarlah sesungguhnya allah beserta orang-orang yang sabar.
- Kurangnya minum dapat membuat seseorang menjadi cepat marah. Hal ini dikarenakan dehidrasi membuat emosi kamu menjadi tidak stabil, terutama bagi para wanita. Untuk itu kamu harus memenuhi kebutuhan air pada saat sahur dan berbuka.